RESENSI BUKU SEHAT ITU (BISA) MURAH




Hidup Sehat Tak Harus Mahal


Judul : Sehat Itu (Bisa) Murah!
Penulis : Farida Perdana Hanif
Penerbit : FlashBooks
Cetakan : I, Nopember 2015
Tebal : 176 halaman

 ISBN : 978-602-391-007-6

 Hidup sehat adalah dambaan setiap orang. Dengan tubuh yang sehat, seseorang bisa melakukan aktivitas apa pun dengan baik dan maksimal. Lebih dari itu, seseorang yang memiliki tubuh sehat, tidak akan dipusingkan dengan urusan biaya obat, atau chek up kesehatan ke klinik maupun rumah sakit yang dapat memakan waktu, energi, dan materi.

  Meskipun demikian, masih banyak di antara kita yang sulit menjaga pola hidup sehat, bahkan tak jarang pula menyepelekan kesehatan tubuhnya. Sebagian orang memberlakukan hidupnya dengan sangat egois, tanpa memperhatikan kesehatan tubuhnya, dan memforsis tubuhnya sesuka hatinya tanpa melihat kondisi tubuhnya.

 Nah, buku Sehat Itu (Bisa) Murah! Menyajikan berbagai informasi dan tips mudah menjaga kesehatan tubuh yang dapat dilakukan oleh siapa pun yang menginginkannya secara murah, mudah, dan efisien, bahkan tak perlu memakan biaya sedikit pun, seperti; bersepeda, minum air puith, tertawa, menangis, menyikat gigi, mendengarkan musik, hingga jalan kaki—dan banyak lagi.

Untuk menjaga kesehatan tulang, kita hanya perlu bangun pagi. Meskipun bagi sebagian orang, bangun di waktu pagi adalah hal yang sulit dilakukan, apalagi ketika waktu libur. Padahal, dengan bangun pagi, kita dapat menjaga kesehatan tulang. Sebab dengan bangun pagi, kita berkesempatan untuk berjemur dan berpeluang mendapatakan vitamin D. Selain itu, menurut penelitian yang dilakukan di Roehampton University menyebutkan bahwa orang yang bangun pagi cenderung lebih sehat, terhindar dari depresi, terlihat bahagia, dan dapat melangsikan tubuh dibanding yang bangun siang (halaman 13-20).

Hal sederhana di atas jika dilakukan secara rutin akan memberikan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh. Terlebih hal tersebut telah dibuktikan secara medis dan ilmiah, serta dapat dibuktikan kebenarannya.

Beberapa hal lain yang dapat dilakukan seseorang untuk menjaga kesehatan tubuhnya ialah dengan melakukan lari pagi. Aktivitas ini bermanfaat bagi tubuh, terutama menjaga kesehatan jantung. Menurut penelitian, orang yang terbiasa lari memiliki risiko kematian 45% lebih rendah akibat penyakit kardiovaskular dibanding orang-orang yang jarang berlari. Bahkan Dr. Warren Levy selaku dokter ahli jantung di Rumah Sakit Virginia Heart, Amerika Serikat, menyebutkan, orang yang memiliki faktor negatif kesehatan seperti obesitas, perokok, dan diabetes adalah mereka yang memiliki obesitas tetapi melakukan kegiatan berlari, memiliki kemungkinan kecil untuk meninggal akibat penyakit jantung daripada yang tidak berlari (halaman 21-23) selain bermanfaat untuk kesehatan jantung, juga berfungsi menguatkan tulang, membakar lemak, dan meningkatkan kecerdasan (halaman 31)

Aktivitas yang tampak sepele dan kurang diperhatikan sepertihalnya mandi ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Kendati aktivitas ini cenderung sukar untuk dilakukan oleh sebagian orang dengan berbagai alasan, khususnya dingin, terutama ketika memasuki musim hujan seperti sekarang.

Padahal, sebenarnya, kegiatan mandi dapat menghilangkan racun dari dalam tubuh, membuat kulit lebih lembut dan halus, juga bermanfaat bagi pasangan suami-istri karena dapat meningkatkan gairah seksual dan kesuburan, sebab dapat meningkatkan hormon testoteron pria dan hormon estrogen wanita, serta dapat menurunkan risiko tekanan darah dan bisa meredakan depresi (halaman 42)

Disadari atau tidak, ternyata selama ini banyak sekali hal sepele dalam kehidupan sehari-hari yang sangat dahysat manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Sayangnya, kebanyakan dari kita menganggap bahwa hal-hal sepele tersebut tidak ada manfaatnya.Padahal, jika kita tahu, segudang penyakit, mulai dari yang ringan hingga yang mematikan, dapat ditumpas dan dimatikan oleh hal-hal sepele tersebut.

Hal sederhana yang kerap kita abaikan adalah kegiatan berdoa. Kendati bagi sebagian orang berdoa adalah aktivitas yang wajib dilakukan, terlebih ketika memiliki keinginan. Namun, sayangnya, aktivitas berdoa ini hanya dilakukan ketika kita butuh, dan bukan datang dari kesadaran diri. Padahal, jika dilakukan dengan rutin, berdoa bisa membuat seseorang awet muda karena selalu berpikiran positif, dapat menghilangkan trauma, juga dapat mencegah penyakit jantung (halaman 145)

Nah, begitulah. Beberapa aktivitas sederhana di atas, ternyata menyimpan berjuta manfaat di dalamnya, terlebih bagi kesehatan tubuh. Jika kita mencermati dan rutin melakukannya, maka kesehatan tubuh kita akan terjaga dengan baik serta terhindar dari ancaman berbagai penyakit yang sukar disembuhkan dan memakan biaya mahal dalam mengobatinya. Selama itu murah, mudah, dan dapat kita lakukan, mengapa tidak kita coba. Bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati?

Selamat membaca dan mempraktikannya!

#NB: catatan ini dimuat di Kabar Madura, 31 Maret 2016 
SHARE

Nunu Nugraha

HSedang getol belajar nulis di koran. Puisi, cerpen, opini, dan resensinya telah nangkring di berbagai media, mulai dari lokal hingga nasional. Sesekali, nongol di media online. Kini, dia tengah berburu beasiswa dan tak ketinggalan, sedang berusaha mendapat restu calon mertua. Kalau mau nyapa @noe_aufa Twitternya. Nunu Nugraha Facebooknya.

  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment