RESENSI BUKU SUADARAKU SUDAHKAH BERAMAL SHALIH HARI INI?

Jangan Menunda Kebaikan

Judul Buku : Saudaraku Sudahkah Beramal Shalih Hari Ini?

Penulis : Abdillah Firmanzah Hasan

Penerbit : Tinta Medina Creative Imprint of Tiga Serangkai

Tebal : 142 Halaman

Terbit : Cetakan I, 2016

ISBN : 978-602-0894-18-8

Bebuat kebaikan jangan ditunda-tunda. Begitulah istilah yang familiar dan kerap kita dengar. Jika dipikir-pikir, istilah tersebut memang benar adanya. Bahwa berbuat kebaikan selayaknya disegerakan, bukan ditunda-tunda. Selagi ada kesempatan, maka lakukanlah saat itu juga.

Sayangnya, kebanyakan dari kita justru berpikiran bahwa esok masih sempat, sehat, dan masih punya waktu, sehingga berbuat kebaikan seringkali tak kunjung dilakukan. Toh, pada waktunya, kita pun masih bisa untuk melakukannya.

Sikap-sikap yang demikian sudah selayaknya kita tinggalkan bahkan kalau perlu buang jauh-jauh dari kehidupan kita. Jangan berpikiran bahwa esok masih ada waktu. Sebab, kita tidak pernah tahu, apakah esok kita masih diberi kesempatan atau sebaliknya.

Dalam sebuah ayat diterangkan, “Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. QS An-Nahl ayat 97” (halaman 8)

Ayat di atas, menjadi bukti nyata bahwa umat manusia sudah selayaknya untuk berbuat kebajikan. Dan dengan berbuat kebajikan itulah Allah akan membalasnya dengan pahala yang lebih baik lagi, jika dilakukan dalam keadaan beriman kepada-Nya. Lebih jauh, dalam ayat lain pula dikatakana bahwa hendaknya manusia memiliki sifat yang fastabikul khairat yang berarti berlomba-lomba dalam hal kebaikan.

Nah, buku Saudaraku Sudahkah Beramal Shalih Hari Ini? Akan menohok setiap kita begitu membacanya. Melalui buku ini pula, penulis berupaya mengingatkan, bahwa semua kita sudah selayaknya berbuat kebaikan kapan pun dan di mana pun berada, selagi sempat dan ada waktu. Maka tidak ada cara lain bagi kita kini selain berupaya untuk membaca dan mempraktikannya sekarang juga.

*Dimuat di Kedaulatan Rakyat, 21 Mei 2016

SHARE

Nunu Nugraha

HSedang getol belajar nulis di koran. Puisi, cerpen, opini, dan resensinya telah nangkring di berbagai media, mulai dari lokal hingga nasional. Sesekali, nongol di media online. Kini, dia tengah berburu beasiswa dan tak ketinggalan, sedang berusaha mendapat restu calon mertua. Kalau mau nyapa @noe_aufa Twitternya. Nunu Nugraha Facebooknya.

•